Kamis, 14 November 2013

PUISI UNTUK SANG WANITAKU

PUISI UNTUK SANG WANITAKU

Terasa lelah kaki ku melangkah,
hanya untuk jelajahi waktu,
dunia telah ku lumpuhkan dengan keegoisan,
aku hanya terdiam terpaku,
menyaksikan dirimu,
ku ingin meraba setiap waktuku,
dan kulucuti setiap keegoisan mu,
ku curahkan hasrat di hidupmu,
namun kau acuhkan aku,
ku tahu kau tak pernah bisa mengerti aku,
kutahu kau diam karna 

SEMUA ORANG MERENDAHKANKU,,
tapi apa salah jika aku memilih mu,
tuk jadikan seutuh'a milik ku,
ku hanya datang dengan telanjang,
dan ku pergi pun dengan telanjang,
ku tak punya materi untuk ku beri,
ku hanya punya hati untuk kau hargai,
aku butuh kau,tapi apa mungkin kau butuhkan Aku?...
pergilah sesuka mu,
jika kau tak mengharapkanku,
Biarlah semua ini seperti saat kau datang pada ku,
kata kan lah apa yg kau tahu tentang ku,
ceritakan semua isarat kehidupan ku yg kelam,
janganlah kau tutup parasmu dengan spuluh jari mu,
biar aku yg menahan cemoohan ini,
asal kau bahagia aku pun bahagia,
aku tak trlahir membawa speti berlian,
dan aku pun tak prnah tertidur lelap dalam istana sang raja,
inilah aku sang putra manusia,
yg tak punya apa" untuk ku berikan,
namun jika kau butuh cinta sejati datang pada ku,
kan kubahagiakan kau sampai akhirhayatmu...
karena bagiku kekayaan yang terbesar adalah di saat aku dan kamu melewati hari demi hari dengan bahagia sampai aku dan kamu di pisahkan oleh waktu...

by: Radittiya Ilham

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © 2011. Blog Mild . All Rights Reserved
Home | Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Site map
Design by Ilham . Published by Templates